Jumat, 07 Oktober 2011

Replacing System Proteksi Sepam
Pada Panel Cubicle SF6 CB 6,6 kv Schneider



Pelaksanaan:

Pada tanggal 5 Oktober 2011 oleh tim Jaringan Listrik Tegangan Tinggi 6,6 kv  telah dilakukan Replacing (penggantian) System Proteksi Sepam dari Type T20 menjadi Type S20 pada panel cubicle SF6 CB 6,6 kv Schneider di ST 21 Tlj untuk trafo 250 kva ST 19 Tlj sebagai fasilitas listrik sumur Tlj 211 dan Tlj 206.
(Note : Sepam T20 ditukar dengan Type S20 dari ST 15 Pbm yang stand by)



   

Keterangan :
Sepam Type T20 dan Type S20 bentuknya sama bedanya adalah pada feature tertentu yakni :
Type T20 memiliki proteksi thermal overload, sedangkan
Type S20 memiliki feature 79 (system Auto Recloser)


Tujuan

Dikarenakan adanya perubahan sumur artificial lift pada sumur Tlj 211 yakni dari type BPU (Beam Pumping Unit) menjadi type ESP (Electrical Submersible Pump) ini menyebabkan perubahan beban yang sangat signifikan sehingga dimana sebelumnya beban trafo hanya berkisar pada 50% meningkat menjadi hampir 90%, maka pada saat-saat tertentu (start up ESP atau BPU, gangguan pompa ESP atau BPU, dll) akan menybabkan seringnya trip pada panel cubicle 6,6 kv, untuk mengatasi agar kurangnya downtime akibat trip panel Cubicle (waktu untuk closing/ ON cubicle lama karena menunggu operator untuk reclosing) maka dilakukan replacing (penggantian) ke type S20 untuk mengaktifkan system automatic reclosing (ON Secara otomatis) dalam waktu beberapa detik jika terjadi gangguan temporary.


System Operasi

Sepam Type S20 akan mendeteksi setiap gangguan {phase fault low set (50/51 1A), phase fault high set (50/51 2A) dan earth fault high set(50/51N 2A)} dan kemudian melakukan automatic reclosing (ON Otomatis) dalam beberapa detik. Bila terjadi gangguan permanent (permanent fault)  maka Sepam S20 akan terus mereclose sebanyak 4 kali Closing (4 cycle) dan selanjutnya akan terjadi Trip permanent (untuk mengaktifkan kembali harus direset manual oleh operator), untuk masing-masing waktu cycle adalah :
  1. Cycle pertama 2 detik
  2. Cycle kedua  5 detik
  3. Cycle ketiga 7 detik
  4. Cycle keempat 30 detik


Prosedur Pekerjaan

  1. Replacing Sepam T20 menjdi S20
  2. Programming Sepam S20 menggunakan Software SFT2841
  3. Reading wiring diagram control panel cubicle
  4. Rewiring (penambahan wiring untuk closing)
  5. Testing


Manfaat

  1. Mengurangi downtime oil production karena fasilitas listrik berfungsi kembali dalam waktu beberapa detik jika terjadi gangguan temporary
  2. Mencegah terjadi stuck pada pompa ESP (karena pompa bisa segera operasi)
  3. Bisa segera menganalisa gangguan apa yang terjadi (pada sisi beban)
  4. Menghemat biaya karena tidak perlu memanggil dan menunggu operator untuk reclosing panel cubicle di lapangan
  5. Mencegah tindakan pencurian kabel karena sewaktu-waktu panel akan ON kembali secara otomatis.
  6. Dll
Halaman selanjutnya klik disini

Semoga bermanfaat

Lihat Juga :

2 komentar: